Program Studi Tadris Biologi FITK UINSU Gelar Kegiatan FGD (Focus Group Discussion) Pemutakhiran Kurikulum

Medan – Jumat, 29 Agustus 2025. Program Studi Tadris Biologi, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) UIN Sumatera Utara, sukses menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) mengenai Pemutakhiran Kurikulum. Kegiatan ini berlangsung pukul 14.00–16.00 WIB dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari Kepala Pusat Kurikulum dan Pembelajaran Lembaga Penjaminan Mutu UINSU, dosen, alumni, mahasiswa, hingga para pemangku kepentingan terkait.

FGD ini menjadi forum kolaboratif untuk merumuskan kurikulum yang lebih adaptif, responsif, dan sesuai dengan kebutuhan zaman. Dalam diskusi tersebut, berbagai masukan konstruktif disampaikan, baik dari perspektif akademisi maupun praktisi, sehingga menghasilkan rekomendasi yang diharapkan dapat memperkuat kompetensi lulusan.

Pemutakhiran kurikulum ini menekankan pentingnya kesesuaian antara capaian pembelajaran, tuntutan dunia kerja, serta perkembangan ilmu pengetahuan di bidang pendidikan dan biologi. Dengan demikian, lulusan Tadris Biologi UIN Sumatera Utara diharapkan tidak hanya memiliki kompetensi akademik, tetapi juga keterampilan profesional yang relevan dan berdaya saing.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis program studi dalam memastikan keberlanjutan mutu pendidikan sekaligus menjawab tantangan global. Harapannya, hasil FGD ini segera difinalisasi dan diimplementasikan agar kurikulum yang baru dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan kualitas pendidikan, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Ketua Program Studi Tadris Biologi, kartika Manalu, M.Pd mengungkapkan “Pemutakhiran kurikulum ini merupakan upaya strategis untuk memastikan lulusan tadris Biologi UINSU tetap relevan dengan kebutuhan dunia kerja dan perkembangan ilmu pengetahuan. Melalui FGD ini, kami berharap tercipta kurikulum yang tidak hanya adaptif, tetapi juga mampu mencetak generasi pendidik biologi yang profesional, inovatif, dan berdaya saing global”.

Lebih lanjut, Sekretaris Program Studi Tadris Biologi Ummi Nur Afinni Dwi Jayanti, M.Pd juga menyatakan bahwa “Keterlibatan dosen, alumni, mahasiswa, serta pemangku kepentingan dalam forum ini sangat penting. Masukan yang beragam memberi nilai tambah agar kurikulum yang dirumuskan benar-benar menjawab kebutuhan lapangan. Kami optimis hasil FGD ini akan menjadi pijakan kuat bagi pengembangan program studi di masa depan.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *